SILSILAH

-->
Silsilah Keluarga Besar terbangun karena adanya hubungan keluarga yang lebih dikuatkan lagi dengan ikatan darah. Dalam hal ini bukan dalam keluarga kecil yang hanya sekedar ayah, ibu & anak saja, tapi mencakup lebih luas dengan saudara-saudara lain yang memiliki hubungan keluarga. Silsilah ini merupakan urutan keturunan dalam Keluarga Besar yang bersifat historis, artinya dimulai dari nenek moyang / sesepuh hingga keturunannya sampai saat ini. Untuk menelusuri silsilah keluarga tidaklah semudah membalikan tangan, tapi dibalik tabir itu membuatnya juga bukanlah segampang mengedipkan kelopak mata. Setiap keluarga pastilah memiliki silsilah. Dengan silsilah keluarga dapat  menjelaskan dari keluarga manakah ia dilahirkan atau dibesarkan, silsilah ini tak akan pernah berhenti berkembang selama anak cucu meneruskan keturunannya. Silsilah Keluarga Besar dapat diidentikan dengan pohon yang akan terus berkembang dengan munculnya cabang-cabang baru. Di jaman yang semakin canggih ini banyak software yang telah dibuat, tapi kami tidak menerapkan silsilah anggota keluarga yang ada dimasukan ke paket software yang tersedia. Kami membuat silsilah secara tradisional dimasukan ke komputer / internet dengan garis-garis keturunan yang lebih komplit, komplek dan berkembang, tapi cukup sederhana.
HUBUNGAN TJAKRADIPURA dengan PRAWIRANATA
Adalah perpaduan antara 2 keluarga besar, karena ada pernikahan 2 putra dari keluarga Prawiranata dengan 2 putri keluarga Tjakradipura. Kakaknya dengan kakaknya yaitu Sudarna Prawirasudirdja dengan Siti khabsah, kemudian adiknya dengan adiknya yaitu Djaenoedin dengan Djohanah Dalfah. Dengan perkawinan mereka maka berkembang dan dikaruniai hingga ratusan saat kini ( thn´2011 ). Karena sudah lama tidak terdata, maka pencarian silsilah ini menempuh jalan panjang & berliku hingga ke keluarga lain yang masih ada hubungannya. Mari kita yang termasuk dalam keluarga, keluarga dekat dan jauh, maupun yang masih ada hubungan keluarga berpartisipasi, baik sumbang saran atau apalah, dari keluarga untuk keluarga............. Dengan demikian pengelola TJAKRADIPURA@PRAWIRANATA mengucapkan banyak-banyak terima kasih.
Keluarga inti Tjakradipura & Prawiranata : Toto Suparto, Didi Supardi, Otih Suparti, Ujo Sutardjo, Uko Sungkono, Uwit Sungkawati, Dedo Sularjo, Tatek Suparman dan Inien Sumiati.
Mas Achjar & Mas M. Gaos
Demang Katjung beristri banyak, dan yang diketahui ada 4 orang, -->
istri pertama namanya tidak diketahui, dengan beliau berputra 2, Mas Achjar dan Mas Burhan. Burhan menikah tapi tidak mempunyai keturunan, Achyar menikah dengan Ratu Nurnas berputra tunggal bernama Mas Husbandi Sutaatmadja yang dikenal bernama Ubang.
Yang kedua juga tidak tahu namanya, beputra dua Mas Anwar dan Mas Moch. Gaos. Anwar menikah dengan R. Komala tapi tidak mempunyai anak. Moch. Gaos beristri 5 kali, hanya dengan istri pertama Rafiah mempunyai 2 orang putra Mas Moch Endjen (Endeng Ageung) dan Mas Moch. Rafiudin (Endeng Alit). 
Mas Arsjad
   
-->
Ke-3 menikah dengan Ramlah (Nyi Bunder) seorang juru masak. Dengannya berputra tunggal Mas Arsjad yang setelah jadi haji dikenal dengan panggilan Haji Mpek. Arsjad menikah 5 kali tapi istri  ke-2,3 & 5 yang punya keturunan. Dengan Raudoh berputra tunggal Mas Hulman, dengan Aisah berputri tunggal Nyimas Adjah, dan dengan istri ke-5 Ratu Siti Hadidjah mempunyai 6 putri dan 2 putra, Nyimas Sufiah, Nyimas Halimah, Nyimas Amenah, Mas Moch. Sibli, Nyimas Rafiah, Nyimas Djunariah, Nyimas Asiah & Mas Syamsudin. 
Nyimas Khabsah  &  Nyimas Dalfah
 -->
Istri yang terakhir Tjakradipura bernama R.A. Fatimah, mempunyai 2 orang putri Nyimas Siti Khabsah dan Nyimas Djohanah Dalfah. Khabsah (Nok Gede) bersuami 2 kali, pertama dengan R. Sudarna Prawirasudirja putra pertama Prawiranata, mempunyai 3 putra & 1 putri,  R. Suparto (Toto),  R. Supardi (Didi),  R. Suparti (Otih) dan  R. Sutardjo (Udjo), dan dengan Aminulloh (Padang) 1 putri yaitu Hadidjah atau lebih dikenal dengan panggilan Babay. Dalfah (Nok Leutik) menikah dengan adik ipar kakaknya yang bungsu R. Djaenudin (adik dari R. Sudarna P.)   mempunyai 3 putra & 3 putri,  R._Sungkono (Uko),  R. Sungkawati (Uwit), R. Sularjo (Dedo),  R. Suparman (Tatek), R. Sulastri   ( Neneng/wafat umur 6 tahun ) dan yang bungsu R. Sumiati (Inien).
(Ralat :   Prawirasupradja==> Prawirasudirdja)
-->
R. Prawiranata semasa kecilnya bernama Sumardi, adalah putra ke 4 ( dari 9 bersaudara)  dari R. Sosrodiwirjo  al Hadji Moch. Djen.  Berasal dari Jawa Tengah di Grobogan keberadaannya di daerah Banten karena menjadi pelarian dari Jawa Tengah  diantaranya   bersama 2 saudaranya yaitu  R. Wahid Prawirasupradja dan R. Prawiro (?). Menikah dengan Kamsi binti R. Ponodirdjo, dan dikaruniai 4 Anak: Sudarna Prawirasudirdja, Irland, Suhaeni dan Djaenoedin. 2 putranya menikah dengan 2 putri dari Mas Tjakradipura, yaitu yang cikal Sudarna Prawirasudirdja dengan Nyimas Siti Khabsah, dan yang bungsu Djaenoedin dengan adiknya Nyimas Djohanah Dalfah.